Teks Berjalan

_/***...Kutahu diam adalah emas...namun tegur sapa adalah doa. Mengapa Anda tak berkomentar, Sobat?...walau sepatah, sepi tak lagi kukunyah sendiri...?...***\_

Cari Blog Ini

Senin, 13 Januari 2014

RASULULLAH

Beberapa kasus berikut dapat menjelaskan hal tersebut
sebagai sebuah fakta kehidupan rumah tangga Rasulullah
yang aplikatif, bukan hanya sekedar nilai dan teori-teori
kebaikan.
1. Rasulullah meletakkan bibirnya di tempat yang sama
dengan bibir Aisyah dari gelas bekas Aisyah minum dan
meminum sisa air minuman Aisyah. (Riwayat Muslim).
2. Rasullah bersandar di pangkuan Aisyah sedangkan ia
sedang haidh. (Riwayat Muslim).
3. Rasulullah meminta Aisyah menyisirkan rambutnya dan
memotong kukunya. (Riwayat Muslim)
4. Rasulullah sering menghirup udara malam (piknik) bersama
Aisyah di malam hari. (Riwayat Al-Bukhari)
5. Rasulullah tertawa mendengar candaan istrinya. (Riwayat
Al-Bukhari)
6. Rasulullah sering membantu istrinya menyiapkan keperluan
rumah tangga. (Riwayat Al-Bukhari)
7. Rasulullah sering memberikan hadiah, khususnya daging
kurban kepada sahabat-sahabat istrinya (Khadijah) setelah
beliau wafat. (Riawayat Al-Bukhari)
8. Rasulullah Sering memuji istrinya dalam hal kelebihan
mereka. (Riwayat Al-Bukhari).
9. Rasulullah menyatakan cinta pada istrinya. (Riwayat
Muslim).
10. Rasulullah melihat sisi kebaikan dan kelebihan istrinya.
(Riwayat Muslim)
11. Rasululullah tidak pernah menceritakan kepada orang lain
privasi istrinya. (Riwayat Muslim)
12. Rasulullah sangat memahami perasaan istrinya baik dalam
keadaan senang maupun marah. (Riwayat Muslim)
13. Rasulullah senang menerima hadiah dari istrinya (Riwayat
Muslim)
14. Rasulullah sabar dan tahan menanggung perilaku istrinya
yang kurang berkenan. (Riwayat Muslim)
15. Rasulullah tidak pernah kasar atau memukul istrinya
(Riwayat An-Nasa’i)
16. Rasulullah menghibur istrinya dan menghapus air mata
istrinya jika Beliau temukan istrinya sedang menangis.
(Riawayat An-Nasa’i)
17. Rasulullah pernah menyuapkan makanan pada istrinya.
(Riawayat Al-Bukhari)
18. Rasulullah menghadirkan sendiri keperluan-keperluan
istrinya. (Riwayat Al-hakim)
19. Rasulullah percaya pada istrinya. (Riwayat Muslim)
20. Rasulullah sangat pandai berbicara dalam menjaga
perasaan istrinya. (Riwayat An-Nasa’i)
21. Rasulullah sangat adil di antara istri-istrinya. (Riwayat At-
Tirmizi)
22. Rasulullah sangat menjaga dan memperhatikan istri-
istrinya. (Riwayat Bukhari)
23. Rasulullah tetap bergaul seperti biasa (selain hubungan
seks langsung) saat istrinya haidh. (Riwayat Bukhari) .
24. Rasulullah suka mengajak istrinya musafir dengan
melakukan undian di antara mereka. (Riwayat Bukhari dan
Muslim).
25. Rasulullah pernah melakukan lomba lari dengan Aisyah.
(Abu Daud)
26. Rasulullah suka memanggil istrinya dengan nama
panggilan/gelar. (Riwayat Ahmad)
27. Rasulullah suka menuturkan berbagai cerita pada istrinya.
(Riwayat Bukhari)
28. Rasulullah ikut serta dalam kegembiraan istrinya. (Riwayat
Bukhari)
29. Rasulullah tidak pernah menggunakan kata-kata kasar
dalam rumah tangga. (Riwayat Ad-Daromi)
30. Rasulullah menghormati kesukaan istrinya (Adabul Mufrad)
31. Rasulullah sangat baik pada istri-istrinya. (Riwayat At-
Tirmizi)
32. Rasulullah kalau hendak menggauli istrinya saat pulang
dari musafir memberikan kesempatan pada mereka untuk
berhias diri. (Riwayat An-Nasa’i)
Bersambung….